Cara Bisnis Sepatu Online Tetap Laris Meski Tanpa Modal

Peluang Bisnis Online di Indonesia

Bagi Anda yang ingin memulai bisnis online, memilih menjual sepatu adalah salah satu pilihan tepat. Pada dasarnya apapun produk yang Anda jual, itu bukan satu-satunya penentu kesuksesan. Ada berbagai variabel yang mempengaruhi sukses atau tidaknya bisnis online Anda.
panduan terlengkap jualan sepatu online
Peluang bisnis online sangat terbuka lebar bagi siapapun yang berkeinginan memulainya. Bahkan meskipun Anda tidak memiliki modal sama sekali. Karena saat ini sudah sangat populer sistem dropship dalam jual beli online yang memang tidak mengharuskan kita stok barang jualan sendiri.
Anda bisa menjual produk dengan menggunakan stok milik orang lain. Sistem dropship ini saling menguntungkan kedua belah pihak. Karena pihak supplier sepatu akan terbantu penjualannya oleh Anda, dan Anda bisa memiliki penghasilan dari setiap penjualan sepatu.

Pengguna Smartphone

Berkembangnya bisnis dengan media online menjadi hal yang sangat masuk akal mengingat semakin bertambahnya pengguna smartphone saat ini. 

Smartphone sudah bukan lagi termasuk barang mewah, kini hampir semua kalangan sudah terkoneksi dengan internet melalui smartphone mereka. 

Lembaga riset digital marketing “Emarketer” memperkirakan bahwa pada tahun 2018 jumlah pengguna aktif smartphone di Indonesia sudah melebihi angka 100 juta orang. Dengan jumlah yang begitu besar, Indonesia termasuk negara dengan pengguna aktif smartphone terbesar menempati urutan ke-4 di dunia setelah Cina, India, dan Amerika. (sumber: kominfo)

Pengguna Media Sosial

Penggunaan internet di Indonesia lebih banyak digunakan untuk beraktifitas di sosial media. Jumlah pengguna media sosial di Indonesia mencapai 49% persen populasi pengguna internet atau dengan kata lain hampir separuh pengguna internet di Indonesia menggunakan sosial media.

Dalam hal pertumbuhan pengguna sosial media sendiri, Indonesia merupakan negara ketiga terbesar dengan tingkat pertumbuhan mencapai 23% atau 24 juta pengguna dalam satu tahun terakhir.
Wow… benar-benar jumlah yang sangat fantastis. Namun dari data tersebut, pengguna di Indonesia menggunakan media sosial bersifat lebih konsumtif. Terbukti rasio download lebih tinggi daripada upload. Ini berarti pengguna sosial lebih banyak menerima informasi dari pada berbagi informasi di Internet.
Dengan melihat peluang ini, dapat kita lihat bahwa tempat favorit berkumpul orang-orang di internet adalah di Media Sosial.
Sangat tepat jika Anda memutuskan ingin berjualan sepatu dengan cara memulai menggunakan media sosial.
Jumlah pengguna Facebook di Indonesia, berjumlah 140 juta. Menempati urutan ketiga setelah India 270 juta pengguna dan Amerika 240 juta pengguna.

Sementara untuk skala kota dalam negeri, Jakarta adalah kota terbesar jumlahnya yang memakai Facebook. Tercatat ada 20 juta orang memakai Facebook di Jakarta.

Sedangkan untuk pengguna Instagram, Indonesia menempati urutan ke 4 dengan jumlah pengguna 56 juta. Urutan ketiga India 59 juta, kedua Brazil 61 juta dan Amerika menempati urutan pertama 120 juta.

Untuk media sosial Twitter, ternyata pengguna Indonesia tidak masuk lima besar. Yang masuk lima besar justru penduduk Jepang dan Arab Saudi yang masing-masing memiliki 50,9 juta dan 10,8 juta pemakai Twitter. 

Mengapa Memilih Sepatu?

Sepatu pada awalnya dibuat untuk melindungi kaki ketika berjalan. Namun seiring teknologi dan peradaban manusia terus berkembang, sepatu kini bukan semata dipakai sebagai alas kaki. Tapi sudah menjadi kebutuhan fashion. Orang-orang membeli sepatu bukan sekedar fungsinya untuk keamanan tapi juga fungsinya sebagai style (gaya).

Kenyataan inilah yang membuat sepatu seolah menjadi barang yang wajib dimiliki oleh semua orang dan semua kalangan. Apapun profesinya, berapapun usianya sudah pasti membutuhkan sepatu sebagai kebutuhan utama dalam berpenampilan sehari-hari.

Selain itu, ada lagi alasan lain yang memperkuat mengapa sebaiknya Anda memulai bisnis sepatu online bukan yang lain. Simak selengkapnya

1. Modal awal usaha sepatu online lebih rendah

Modal awal bisa diartikan sebagai modal beli produk yang kita dapatkan dari supplier. Ketika Anda akan memulai bisnis jualan sepatu online, sebaiknya tidak langsung berfikir untuk membangun tempat produksi sepatu. Karena antara produksi dan pemasaran itu dua hal yang berbeda. Cara terbaik adalah dengan fokus untuk belajar menjual, dengan tidak terlalu banyak memikirkan porsi produksi. Carilah produsen atau supplier sepatu yang akan menjadi supplai produk jualan Anda.
Dengan menjalani bisnis dropship sepatu online Anda tidak perlu menyewa ruko atau tempat untuk dijadikan toko. Di era digital saat ini, biaya sewa toko lebih baik dan akan lebih efektif jika dialihkan untuk biaya pengadaan stok produk. Apalagi dengan semakin mahalnya harga sewa property saat ini. Dengan tidak perlu menyewa toko dapat memangkas modal awal Anda membangun usaha jual sepatu online.

2. Sepatu produk evergreen dan everlast

Sudah sempat saya singgung pada paragraf sebelumnya. Sepatu termasuk produk yang evergreen dan everlast, artinya sampai kapanpun marketnya akan selalu ada. Anda tidak perlu khawatir kehabisan market, yang perlu dilakukan pada saat memulai jualan sepatu online adalah mencari pembeda antara produk Anda dengan produk kompetitor lainnya. 
Menjadi beda itu penting, karena dari sekian banyak penjual sepatu online sudah tentu Anda harus memiliki perbedaan dari mereka. Perbedaan ini bukan sekedar dari produknya, tapi bisa juga dari cara pelayanan. Misalnya, jika seseorang membeli sepatu di toko online Anda akan mendapatkan garansi uang kembali 100% jika sepatu tidak sampai ke alamat rumah pembeli. 
Dengan begitu, Anda sudah membuat pembeda dari segi pelayanan. Pelayanan seperti garansi ini akan memberikan rasa aman kepada setiap pembeli. Rasa aman ini penting, apalagi bagi mereka yang baru pertama kali membeli sepatu di toko online Anda.

3. Sepatu banyak pilihan produk dan suppliernya

Sebagai salah satu komoditi fashion yang memiliki market di seluruh penjuru tanah air, tak sulit bagi Anda mencari supplier sepatu online. Berbagai kota yang terdapat banyak supplier adalah Bandung, Jakarta dan Surabaya. Di kota-kota tersebut banyak pengrajin sepatu yang memiliki keterampilan produksi sudah berpengalaman selama puluhan tahun.

Ada sepatu boot, sepatu casual, sepatu formal, sepatu pansus, sepatu sport, sepatu semi boot, dan lain-lain. Dengan banyaknya pilihan tersebut, membuat Anda leluasa dalam melakukan promosi. Artinya, orang-orang yang melihat penawaran Anda akan disuguhkan beragam pilihan.

Salah satu peluang mencari supplier sebetulnya bisa Anda cari dari google maupun dari media sosial. Asalkan Anda mau berusaha, bukan hal yang sulit mencari informasi tersebut. Inilah salah satu keuntungan berjualan online, ketika mencari supplier-pun Anda tidak perlu mengunjungi tempat mereka satu persatu yang pastinya akan menghabiskan banyak uang dan waktu.

Saya merekomendasikan untuk Anda melihat penawaran baik dari salah satu supplier sepatu pria di Bandung, Cek saja sekarang >> “Program Master Dropship Sepatu Pria Online

Teknik Marketing Bisnis Sepatu Online

Belajar marketing adalah salah satu hal pertama yang harus dikuasai. Setelah Anda menemukan supplier sepatu online dan sudah terjalin kesepakatan diantara Anda dan supplier, selanjutnya adalah memikirkan strategi marketing online.
Perlu diingat, bahwa antara marketing dan selling itu dua hal yang sama sekali berbeda. Kebanyakan orang sering keliru memahaminya, mereka berfikir sudah melakukan marketing dengan baik, namun kenyataannya yang dilakukan adalah proses selling.
Selling adalah pekerjaan menjual, sedangkan marketing adalah rangkaian pekerjaan untuk mendatangkan permintaan (mencari calon pembeli). Tanpa selling, Anda tidak akan mendapatkan transaksi. Tanpa marketing, Anda kesulitan mendapatkan calon pembeli.

Fikirkan Branding

Branding bukan merk, bukan logo juga bukan menyebarkan flyer. Branding adalah ikatan emosional yang terjalin dengan customer. Jika Anda belum memahami apa itu branding, sebaiknya baca tulisan saya Pak Subiakto Berbicara Mengenai Branding, ringkasan hasil saya mengikuti seminar Pak Subiakto (Pakar Branding).

Branding Toko Online

Branding toko online adalah serangkaian aktivitas yang dilakukan untuk membuat nama toko online Anda dikenal dan diingat dan memiliki ikatan emosional positif dengan banyak orang. Strategi branding toko ini sebaiknya dilakukan oleh Anda yang menjual berbagai macam merk sepatu, dan belum memiliki merk sendiri.

Jika pada toko offline, bisa diibaratkan toko online Anda seperti Alfamart, menjual berbagai macam produk. Oleh karenanya, sangat benar jika toko yang menjual berbagai macam jenis produk memilih untuk membesarkan brand toko, bukan brand produk yang dia jual.

Memilih branding toko dapat dilakukan dengan menonjolkan perbedaan daripada toko lainnya. Misalnya, Anda bisa membranding toko sebagai toko sepatu pantofel pria. Khusus menjual produk sepatu pantofel saja, tidak menjual sepatu sport, casual atau sepatu boot.

Dengan demikian, branding toko online Anda akan lebih cepat melekat di benak pelanggan. Ketika calon pembeli ingin membeli sepatu pantofel, maka nama toko Anda-lah yang akan diingatnya. Karena toko Anda memilih spesifik untuk menjual sepatu satu kategori saja. Dan ini juga yang membedakan toko Anda dengan toko online sepatu lainnya. Jadi, sekali lagi…toko online Anda harus memiliki suatu ciri khas yang unik.

Branding Produk Sepatu

Jika Anda sudah memiliki merk sendiri, mempopulerkan nama merk sepatu Anda adalah ide yang sangat baik. Di era digital saat ini, membuat akun media sosial bisa dilakukan mudah dan gratis. Memilih nama merk sebagai nama akun media sosial adalah pilihan bijak agar penyebaran nama merk lebih luas menjangkau calon pelanggan.
Dalam melakukan branding merk sepatu sendiri, Anda harus jelas mengkomunikasikan keunggulan yang dimiliki oleh produk Anda. Memang bukan perkara mudah untuk menembus benak pelanggan ditengah banyaknya brand sepatu yang sudah terlanjur terkenal lebih dahulu daripada merk Anda.
Namun dengan mengerahkan sedikit kreatifitas, mencari perhatian orang-orang bisa dilakukan dengan membuat konten viral di berbagai platform media sosial. Atau bisa juga dengan melakukan endorse kepada selebgram atau selebtwit yang memiliki banyak jumlah pengikut aktif.
Ketika akan melakukan endorse, ingat bahwa jumlah follower yang banyak saja belum cukup menjadi kriteria memilih akun endorser. Anda harus melihat juga tingkat keterlibatan si selebgram dengan followernya.
Antara selebgram yang memiliki follower 10.000, namun dengan tingkat interaksi rata-rata di setiap postingan ada 3000 like, maka ini lebih baik daripada Anda memilih endorse selebgram dengan jumlah follower 100.000 namun rata-rata interaksi setiap postingan hanya 4000.

Dalam contoh kasus ini, selebgram dengan jumlah follower 10.000 memiliki ratio interaksi lebih tinggi daripada selebgram dengan follower 100.000. Lebih lengkap mengenai teknik memperbanyak follower, mungkin tulisan saya pada artikel berikut ini akan membantu Anda >> Cara Menambah Follower Instagram Sesuai Target Market Anda

Pilih Target Market

Segmenting adalah pembagian klasifikasi calon pelanggan yang sesuai dengan produk Anda. Menawarkan produk yang tepat kepada orang yang tepat adalah salah satu kunci sukses penjualan. Maka Anda harus mengetahui dengan lebih detail, siapakah orang yang membutuhkan produk Anda.
Jika suatu hari Anda merasakan sulit menjual produk, coba di ingat kembali.. Apakah Anda sudah menawarkan kepada orang membutuhkannya? 
Proses ini yang terkadang terlewatkan, seseorang tidak benar-benar mengidentifikasi IBD (interest, behavior dan demografi) target marketnya. Karena jika ini terlewatkan, kemungkinan ketika Anda melakukan pemasaran di media sosial malah salah sasaran. 

Misalnya Anda menjual sepatu futsal, maka Anda bisa membuat profiling terhadap target market. Misalnya, Anda mengamati berapa rata-rata usia orang yang senang bermain futsal. Bisa lihat di dunia nyata sekitar Anda, kisaran usia berapa mereka. Cobalah membuat riset market kecil-kecilan sebagai sampel untuk Anda.

Jika dia ternyata adalah usia anak kuliahan, maka langkah selanjutnya Anda harus membuat promosi yang sesuai dengan mereka. Misalnya dari tata bahasa dan penulisan, menggunakan bahasa gaul atau santai. Tidak menggunakan bahasa baku yang terkesan kaku digunakan berkomunikasi dengan orang seusia mereka.

Lihat kan? dengan mengetahui secara detail siapa target market akan menentukan cara promosi, media apa yang akan digunakan, lalu bagaimana cara berkomunikasi melayani mereka.

Media Penjualan Sepatu Online

Banyak orang yang salah memahami dengan bisnis online, kebanyakan beranggapan bisnis online itu jauh berbeda dengan bisnis konvensional. Padahal kebanyakan bisnis online yang ada saat ini (terutama yang jualan produk) yang berbeda adalah aktivitas marketingnya, sedangkan ilmu bisnisnya ya tidak jauh berbeda. Jadi tidak perlu khawatir bagi Anda yang sudah memiliki toko konvensional dan ingin memulai bisnis online. 
Marketing adalah bagian dari bisnis, ketika Anda sudah menguasai marketing itu belum bisa dikatakan Anda sudah menjadi seorang pebisnis. Karena cakupan kompetensi bisnis tidak hanya pada seberapa banyak dan cepat dia menjual, namun seberapa tepat dan ketat dia mengelola keuangan.

Toko online yang tutup sebelum memasuki usia dua tahun disebabkan karena tidak pandai mengelola uang. Selama menjalani bisnis hanya fokus menjual dan mencari uang saja, lupa mempelajari bagaimana mengelola uang hingga bisnisnya semakin berkembang.

Gunakan Marketplace

Memulai marketing online saat ini lebih mudah dengan adanya marketplace yang terus berlomba-lomba mengadakan promosi untuk menarik minat orang-orang berbelanja platform mereka. Ada Bukalapak, Tokopedia, Shopee, Lazada dan beberapa brand marketplace lainnya. Kesemuanya itu bisa Anda manfaatkan untuk memulai membuka kran penjualan secara online. Karena tidak ada pungutan biaya untuk membuat akun jualan.

Keuntungan dan Kerugian

Meski Platform marketplace gratis, namun dampaknya terhadap bisnis tidak bisa dipandang sebelah mata. Karena sudah ada banyak bukti orang-orang yang berhasil menjadi saudagar online yang sukses hidup berkecukupan. Tidak sedikit memang orang-orang yang baru pertama kali memulai jualan sepatu online memilih marketplace sebagai media pemasaran yang pertamakali terfikirkan.
Beberapa keunggulan jualan di marketplace:
1. Tidak perlu mengeluarkan budget marketing online
Jika Anda tidak mendaftar di marketplace untuk jualan, kemungkinan lainnya yang harus dilakukan adalah membuat website sendiri. Anda tahu berapa biaya membuat website e-commerce? Untuk ukuran web yang profesional setidaknya Anda harus menyiapkan uang 5-8 juta rupiah membuat toko online sendiri. Itu belum termasuk biaya maintenance bulanan yang harus Anda lakukan.
2. Tidak perlu mencari visitor (pengunjung web)
Setiap marketplace dikunjungi oleh jutaan orang perharinya, bayangkan jika Anda bisa merebut perhatian pengunjung marketplace tersebut 1% nya saja menjadi pembeli setia toko Anda, maka berapa penjualan perhari yang bisa Anda terima?
1 % x 1.000.000 = 10.000 penjualan/hari.
Wow…. bukan tidak mungkin Anda bisa mendapatkan penjualan sejumlah itu. Apalagi jika produk sepatu yang Anda jual unik dan tidak memiliki banyak kompetitor.
3. Pendaftaran mudah dan gratis.
Tidak ada pendaftaran untuk membuat akun jualan toko online Anda sendiri. Bahkan di beberapa marketplace memberikan promo bonus-bonus menarik bagi orang yang pertamakali membuat akun jualan. Tentunya ini akan mempermudah Anda memulai jualan, meskipun dengan modal yang sangat minim.
4. Seringkali ada pelatihan baik online maupun offline.
Pihak pengelola marketplace sudah pasti menginginkan para penjual betah menggunakan platform mereka. Untuk itu, mereka seringkali memberikan tips dan saran bagaimana menjual produk agar mendapatkan banyak penjualan. Biasanya ada saja webinar, atau kopdar per wilayah untuk mengadakan pelatihan kepada para penjual. Menariknya, acara-acara yang diadakan tidak dipungut biaya bagi para seller yang ingin hadir.

Kerugian jualan di Marketplace

Jualan di marketplace ada keunggulan ada juga kelemahannya. Namun kelemahannya tidak sebanyak keunggulannya. Di marketplace ada 2 kelemahan yang harus Anda ketahui:
1. Uang tidak langsung diterima
Setiap kali ada penjualan, maka uang dari pembeli ditahan oleh pihak marketplace. Dana penjualan ditahan hanya sementara saja, ketika produk sudah sampai di pembeli maka uang akan ditransfer ke saldo akun toko Anda. Dengan kata lain, Anda harus bekerja dulu menuntaskan kewajiban sebelum mendapatkan keuntungan penjualan.
Sistem seperti ini dilakukan oleh semua marketplace, demi menjaga kenyamanan dan keamanan transaksi. Mencegah terjadinya modus penipuan berkedok jualan online. Ini adalah salah satu layanan untuk pembeli, dengan adanya sistem seperti ini membuat orang-orang lebih nyaman belanja dari marketplace.
2. Banyak penjual berarti banyak juga pesaing
Dengan mudahnya membuat akun jualan di marketplace, pastinya mengundang minat juga penjual yang lain. Secara alami, ini akan membentuk persaingan harga. Bahkan sampai terjadi banting harga, rela mengambil harga minim yang penting kuantiti penjualan tinggi. 
Namun Anda tidak perlu khawatir terjadi perang harga, jika produk sepatu yang Anda jual unik dan brand toko online Anda mudah diingat oleh pelanggan. Karena jika seseorang sudah nyaman berbelanja dengan Anda, biasanya sulit berpindah ke toko yang lain meskipun harga dari toko lain bisa lebih murah.

Baca juga: Seberapa Besar Peluang Sukses Jualan di Bukalapak?

Gunakan Media Sosial

Pilihan berikutnya setelah marketplace adalah media sosial. Karena membuat akun jualan di media sosial sama-sama gratis seperti membuat akun jualan di marketplace. Namun bedanya di media sosial perlu dibekali oleh beberapa skill pendukung, seperti : Copywriting dan advertising.

Anda mungkin bingung, memilih media sosial mana yang terbaik. Berikut ini adalah tabel beberapa platform media sosial yang saya dapatkan dari databoks.katadata.co.id

Semua media sosial memiliki karakteristik penggunanya masing-masing. Tidak bisa disamakan teknik jualan di Youtube dengan teknik jualan di Facebook atau Instagram. Namun jika Anda sudah mengenali salah satunya, pada dasarnya ada kesamaan secara garis besar.

Semua platform media sosial adalah tempat orang-orang banyak berkumpul. Namun harap diperhatikan, bahwa mereka semua belum tentu adalah target market Anda. Disinilah peran kreativitas menjadi penentu keberhasilan.

Saya pernah mengulas lebih mendalam mengenai beberapa trik jualan di media sosial. Salah satunya adalah di Instagram. Anda bisa membacanya langsung ya “Cara Sukses Jualan Online di Instagram

Sedangkan untuk trik lainnya, bisa “Kuasai 4 Skill Ini Jika Ingin Sukses Jualan Online di Media Sosial

Kesimpulan Cara Jualan Sepatu Online Agar Tetap Laris

Anda sudah membaca uraian lengkap bagaimana cara memulai jualan sepatu online. Setidaknya dapat memberikan gambaran kepada Anda yang baru akan memulai. Untuk terus mempelajari perkembangan ilmu marketing online. Karena ilmu marketing itu dinamis akan terus mengalami perubahan.

Sepatu adalah produk yang dibutuhkan oleh semua orang dan semua kalangan. Anda tidak perlu membentuk pasar baru, karena marketnya sudah pasti ada. Anda hanya perlu memikirkan strategi branding, agar toko online sepatu Anda mudah diingat oleh orang dan memiliki pembeda daripada toko online sepatu lainnya.

Marketplace bisa menjadi salah satu media utnuk mengawali langkah Anda. Karena di marketplace sendiri sudah ada fitur-fitur spesial yang dapat membantu Anda. Beberapa marketplace menawarkan fitur promosi yang memudahkan produk Anda dilihat banyak orang untuk menjangkau pelanggan baru.

Mungkin masih ada yang ingin Anda tanyakan setelah membaca artikel ini, silahkan untuk meninggalkan komentar. Kita berdiskusi disini, agar yang lain pun bisa ikut bergabung.

Facebook
WhatsApp
Twitter
LinkedIn

SanFair Daily

The latest on what’s moving world – delivered straight to your inbox

Picture of Onino Mansah

Onino Mansah

Digital marketing with SEO, SEM, SMM and Content Marketing for Digital Funnel

Comments

Leave a Reply