4 Kendala Bisnis Menjadi Reseller Online Shop (Bagian 2)

Kendala Bisnis Online

Bisnis online semakin mendapatkan porsi yang cukup luas di masyarakat saat ini. Dengan bermunculannya online shop yang memberikan dampak bertambahnya reseller online membuat peluang bisnis online tanpa modal semakin banyak diminati, terutama oleh para wanita dan remaja.

Setelah pada artikel sebelumnya Anda sudah membaca tentang cara memulai bisnis online tanpa modal (bagian 1), sekarang saatnya Anda mengetahui berbagai kendala yang harus di antisipasi dalam menjalani bisnis menjadi reseller online shop. Apa sajakah kendala tersebut? Silahkan lanjutkan untuk membaca.

1. Supplier/produsen.

Mencari supplier penyedia barang yang akan Anda jual kembali ternyata tidaklah mudah. Sekalipun saat ini internet mendukung untuk Anda untuk mendapatkan informasi apapun di belahan dunia ini, namun untuk mencari supplier atau produsen tidak cukup hanya dengan mendapatkan data dari internet. Anda harus terjun langsung ke lapangan untuk survey dan bernegosiasi dengan pemiliknya.

Nah! Hal ini lah yang sering menjadi kendala para pebisnis reseller online. Bila Anda tidak bertemu langsung di dunia nyata dan hanya mengandalkan dunia maya, biasanya akan terjadi masalah tentang stock barang yang tersedia dan tidak tersedia. Selain itu faktor komunikasi juga menjadi hal yang sangat vital antara reseller online dan supplier.

2. Tidak semua masyarakat Indonesia terbiasa belanja online

Kita tahu meskipun saat ini akses internet sudah bisa dijangkau oleh masyarakat menengah kebawah, namun pada kenyataannya masih banyak dijumpai masyarakat yang kebingungan ketika akan transaksi online, terutama dalam hal pembayaran dan pengiriman. Pembayaran belanja online saat ini lebih banyak melalui transfer bank lokal. Meskipun sudah ada yang menggunakan paypal sebagai media transaksi pembayaran.

Bagi pelaku online shop atau reseller, tidak bisa menutup mata dalam melihat fakta tersebut. Karena eksekusi dari transaksi jual beli adalah terjadinya pembayaran dan pengiriman. Tapi kalau konsumennya tidak mengerti cara transfer? Hmmm..

3. Pengiriman barang

Letak geografis Indonesia yang merupakan negara kepulauan, ini menjadi satu kendala yang menghambat proses distribusi suatu barang. Bagi para pebisnis online, waktu maupun biaya angkutnya pun harus diperhatikan. Akibatnya banyak pelaku bisnis online yang menggunakan pihak ketiga sebagai kurir pengantar barang. Dan beban biaya pengiriman biasanya ditanggung oleh si pembeli, ini merupakan beban tambahan yang harus ditanggung konsumen.

4. Reputasi dan kepercayaan

Ini adalah faktor utama dalam bisnis online, namun menjadi tantangan utama pula dalam perkembangan bisnis tersebut. Sering kali kita melihat dan mendengar bagaimana keluhan yang paling banyak adalah penipuan, baik akun penjual maupun pembeli. Kepercayaan ini akan berbanding lurus dengan sistem pembayaran.

Sistem COD (Cash On Delivery) biasanya yang menjadi alternative pembayaran yang paling disukai oleh masyarakat Indonesia. Tapi…sistem COD ini jangkauannya sangatlah terbatas. Paling-paling hanya bisa melayani pembeli yang berada dalam satu kota dengan reseller atau penjual.

Lantas bagaimana cara mengatasi 4 hal yang menjadi kendala bisnis online tadi? Itu akan kita bahas pada bab selanjutnya. Sekarang kita analisis dulu kendala-kendala yang sering dijumpai para pelaku online shop. Yuk lanjutkan membacanya di artikel selanjutnya. Masih bersemangat kan?
< =================================== sepatu pria casual

Facebook
WhatsApp
Twitter
LinkedIn

SanFair Daily

The latest on what’s moving world – delivered straight to your inbox

Picture of Onino Mansah

Onino Mansah

Digital marketing with SEO, SEM, SMM and Content Marketing for Digital Funnel

Comments

Leave a Reply